Rabu, 10 Desember 2014

Berhenti Mengeluh dan Syukuri Nikmat yang Allah berikan

Setiap Umat manusia terkadang, jika mereka mendapatkan masalah, ketika mereka merasa, sedih, kecewa, yang dapat diartikan itu sebagai keluh kesah.
'Keluh Kesah tersebut akan berdampak tidak baik pada diri kita, Allah pun tidak menyukai umat nya yang berkeluh kesah kepada orang lain, dijejaring sosial, dan lain sebagainya. Kecuali orang-orang yang berkeluh kesah hanya kepada-Nya (Allah).
 .Allah swt pun. lebih menyukai orang-orang yang selalu optimis, berpikir positif, dan selalu bersyukur.Disini optimis yang berarti kita yakin bahwa setiap masalah yang kita hadapi pasti allah akan memberikan nya petunjuk untuk menyelesaikan masalah tersebut. Berpikir positif, yang berarti Kita harus selalu berpikaran positif bahwa Allah swt. tidak akan memberikan cobaan kepada umat nya diluar batas kemampuan-Nya. Bersyukur,'Bersyukur dengan segala sesuatu yang diberikan Allah kepada kita.


''Baiklah Adapun disini hal yang bisa kita lakukan untuk tidak berkeluh kesah ,Yaitu lebih baik kita membicarakan akan nikmatnya Allah swt. yang Subhhanallah luar biasa. :)

Nikmat tersebut yakni sebagai berikut :

1. Nikmat yang Pertama yaitu Nikmat (Hidup) ; Allah swt. masih memberikan kita kesempatan untuk bernafas (hidup), bisa menghirup udara segar hingga saat ini. ''Subhanallah'' nikmat ini sungguh nikmat yang sangat luar biasa. Allah masih saja memberikan kesempatan pada umat-Nya, dan kesempatan tersebut tidak kah kita gunakan dengan  sebaik-baik nya.

2. Kedua Yaitu Nikmat Rezki .Yang nikmat ini diberikan Allah kepada umat-nya ,melalui dari umat manusia lain-Nya. Seperti, kita bekerja dalam perusahaan seseorang,lalu orang tersebut memberikan kita uang (gaji). Gaji/pendapatan tersebut didapatkan dari Allah swt. melalui seseorang yang memiliki perusahaan itu.

3. KeTiga Yaitu Nikmat Ilmu , yang dimana kita masih diberikan kesempatan untuk bisa menimba Ilmu, yang dimana kita masih bisa mendapatkan pembelajaran tersebut dari sumber-sumber (Al-qur'an, Buku, Sekolah, Universitas, Internet dan lain sebagainya)

4. Ke empat Yaitu Nikmat Sehat, yang dimana nikmat sehat ini sangatlah penting bagi umat manusia. 

5. Ke Lima Yaitu Nikmat Rasa syukur, kita masih bisa mensyukuri akan segala sesuatu yang diberikan Allah swt. kepada kita. Yaitu mensyukuri adanya organ tubuh yang masih lengkap. Seperti (mata) yang dimana mata ini masih bisa melihat akan keindahan Alam Semesta, membaca ; yakni membaca Ayat-ayat suci Al-qur'an. (Telinga) kita masih bisa untuk mendengar, yakni kita masih bisa untuk mendengar 'suara Adzan' dan lainnya. (Kaki) yang dimana kaki tersebut  masih mampu melangkah ke masjid atau yang biasa disebut juga rumah-Nya Allah. (Tangan), yang berperan untuk bisa melakukan apapun, seperti untuk makan, mengambil, memegang,menulis, dan lain sebagai nya. Masih banyak juga Organ tubuh yang berperan penting dalam hidup kita.

''.. Jadi tidak kah kita Selalu mensyukuri akan nikmat yang Allah masih berikan kepada kita, :)
''untuk itu ''berhenti mengeluh :) pikirkan dan syukuri segala nikmat dan segala sesuatu yang Allah berikan kepada kita hingga saat ini :)

Minggu, 07 Desember 2014

Menjaga Lisan

Sesungguhnya kita harus lebih menjaga lisan kita,terkadang dengan lisan saja , bisa menyakiti hati orang lain. Pergunakan lah lisan kita dengan kata-kata yang baik, atau lebih baik kita menggunakan lisan kita untuk berzikir kepada Allah swt.


"Rasulullah Muhammad saw. bersabda:
"Janganlah engkau semua memperbanyak kata, selain untuk berzikir kepada Allah swt., sebab sesungguhnya banyaknya pembicaraan kerasnya hati dan sesungguhnya sejauh - jauh manusia dari Allah ialah yang berhati keras," - yakni enggan menerima petunjuk baik. (Hadits Riwayat Tirmidzi)



Untuk itu kita harus berhati-hati dalam berbicara..''karna sesungguhnya awal dari lisan yang tidak baik dimulai dari setiap perbincangan ..

Kamis, 04 Desember 2014

Hadits Riwayat Muslim

Dari Abu Musa, Nabi SAW. Bersabda: Bahwasanya setiap malam Allah menghamparkan rahmatNya, agar mereka yang berbuat dosa di siang hari, mau bertaubat, demikian pula sewaktu siang, agar bertaubatlah yang berbuat dosa di malam harinya. Hal itu dilakukan Allah, hingga matahari terbit dari sebelah barat (kiamat) (HR. muslim)
Dari Abu Hurairah, Rasul SAW. Bersabda : Tiada menipis harta yang disedekahkan, dan tiada meningkat orang yang suka memaafkan, kecuali kemuliaan. Dan tiada seorang yang suka tawadhu, kecuali ditingkatkan derajatnya oleh Allah. (HR. Muslim)
Dari Anas : Bahwasanya Rasul SAW, sewaktu makan menggunakan tiga jari, dan sabdanya : Ketika suapan seseorang dari kamu jatuh, hendaklah diambil, dibersihkan dari kotorannya, lalu dimakan, jangan dibiarkan syetan yang makan. Dan beliau SAW, menyuruh membersihkan sisa makanan di piring dengan sabdanya : Kalian tiada mengetahui secara pasti di mana letak berkah pada makanan (HR. Muslim)
Dari Ibnu Masud, Nabi SAW bersabda : Tidak dapat naik sorga, orang yang isi hatinya ada seberat zarrah dari sombong, lalu seorang pria berkata : Bahwasanya orang suka berpakaian indah. Jawab beliau SAW : Sungguh Allah itu indah dan mencintai yang indah. Sedang sombong ialah menolak kebenaran dan menganggap kecil manusia (dimaksud : Menghias manusia). (HR. Muslim).
Sungguh, kau jangan menganggap kecil suatu amal baik, sekalipun hanya sekedar ,menghormat kedatangan kawanmu dengan wajah berseri (HR, Muslim)
Dari Jabir, Rasul SAW, bersabda : Ketika seseorang masuk ke rumahnya membaca basmalah, dan sewaktu ia makan, maka syetan-syetan saling ngomel diantara sesamanya : Kalian tidak berhak menempati rumah ini dan tidak pula makanan di sini. Dan ketika seseorang masuk rumahnya tanpa menyebut asma Allah, maka syetan berkata : Kalian bebas menetap di rumah ini, demikian pula ketika orang itu bersantap tanpa baca Basmalah, maka syetan berkata: Kalian berhak menetap dan makan secara bebas di rumah ini. (HR. Muslim)
Dari Jabir : Rasul SAW, menganjurkan supaya membersihkan sisa makanan di piringnya atau jarinya, sabdanya
Kalian tiada tahu pasti, di bagian manakah makananmu yang mengandung berkah itu (Hr. Muslim)
Ketika salah seorang kamu menguap (angob = Jawa), maka letakkanlah tangannya ke mulut, sebab syethan masuk lewat mulut tersebut (HR. Muslim)
Dari Umu Salamah, Rasul SAW, bersabda : Tiada orang yang ditimpa musibah lalu mengucapkan kalimat dibawah ini, pasti Allah memberi pahala dalam musibah itu dan memberi ganti untuknya yang lebih baik dari pada yang telah lenyap. Dan sewaktu Abu Salamah meninggal, lalu kuucapkan kalimat itu, maka Allah memberi ganti bagiku yang melebihi dia, yaitu Rasul SAW. (HR. Muslim)
Ketika seseorang manusia meninggal dunia maka terputuslah amalnya, kecuali 3 perkara :Yaitu :
1. Shadaqoh Jariyah (yang mengalir terus pahalanya)
2. Ilmu yang bermanfaat bagi dirinya dan keluarganya, ataupun bagi umumnya masyarakat.
3. Anak shaleh yang selalu berdoa baginya, dan bagi orang tua, serta umumnya umat Islam (HR. Muslim)
Dari Khaulah binti Hakim, kudengar Rasul SAW, bersabda : Barang siapa bermalam di suatu tempat di tengah perjalanan, lalu membaca doa di bawah ini, pasati tidak bakal diganggu oleh siapapun (selamat) sampai pergi meninggalkan tempat tersebut. (HR. Muslim)
Bacalah Al Quran olehmu, sebab Al Quran itu kelak di hari Kiamat menjadi penolong bagi orang yang belajar dan membacanya. (HR. Muslim)
Dari Abu Hurairah, Rasul SAW, bersabda : Artinya : Janganlah rumahmu kau jakikan seperti kubur (tidak pernah dibuat membaca Al Quran), sesungguhnya syetan menjadi kabur dari rumah yang di bacakan surat Al Baqarah. (HR. Muslim)
Dari Ubay bin kaab, Rasul SAW, bersabda : Hai Abul-Mundzir, tahukah kamu manakah ayat yang paling agung dalam Al Quran bersamamu? Jawabku : ALLAAHU LAA ILAAHA ILLAA HUWAL HAYYUL QAYYUMS. Al Baqarah 255 atau dikenal dengan ayat kursi, lalu beliau SAW, menepuk dadaku, seraya bersabda : Semoga bertambah dalamlah ilmu pengetahuanmu hai Abul Mundzir. (HR. Muslim)
Dari Abu Hurairah, Rasul SAW, bersabda : Tiada suatu kaum yang berkumpul di suatu tempat (rumah Allah) mempelajari/membaca ketabNya (Al Quran). Dan saling muthalaah diantara mereka, kecuali ketenangan turun untuk mereka, mereka diliputi rahmat, dan dijaga oleh para malaikat di sekelilingnya, dan Allah menyebut-nyebut mereka di hadapan para malaikat di sisiNya. (HR. Muslim)
Barang siapa berwudhu dengan sesempunanya, maka segala dosanya lepas dari tubuhnya hingga bersih apa yang tersembunyi di bawah kkukunya.(HR. Muslim)
Dari Usman bin Afan, aku tahu pasti Rasul SAW, ketika berwuhu seperti yang kulakukan ini, selanjutnya beliau SAW. Bersabda : Barang siapa berwudhu sesempurna ini maka diampuni dosanya, sedang tindakn dan shalatnya ke masjid menambah besarnya pahala baginya. (HR. Muslim)
Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasul SAW, bersabda : ketika seorang muslim berwudhu atau orang mukmin, wajahnya dibasuh, maka terlepasalah doda yang diperbuat oleh matanya berbarengan dengan tetesan air, wudhu terakhir, dan ketika ia membasuh kedua tangannya, maka telepaslah dosa yang diperbuat oleh kedua tanganya berbarengan dengan tetesan terkhir, dan ketika ia membasuh kedua kakinya, maka terlepaslah dosa yang diperbuat oleh kedua kaki, berbarengan dengan tetesan terakhir, hingga bersihlah ia dari semua dosanya.(HR. Muslim)
Dari Umar bin Khathab, Nabi SAW, bersabda : Tiada seseorang dari kamu bersudhu sesempurnanya, kemudian bersoa (dibawah ini). Kecuali delapan pintu sorga dibuka untuknya dan dipersilahkan masuk dari pintu mana saja ia pilih. (HR. Muslim).
Dari Abu Hurairah, bahwasanya Nabi SAW, bersabda : Barang siapa bersuci/berwudhu di rumahnya, lalu berangkat menuju ke masjid menegakkan shalat Fardhu, maka setiap langkah kanan-kirinya untuk melepas dosanya, dan mengaangkat derajatnya. )HR. Muslim)
Melakukan shalat sunah 2 rakaat sebelum shubuh lebih utama dibandingkan dengan dunia seisinya, (HR. Muslim)
Daru Aisyah : Nabi SAW, sudah biasa shalat sunah sebelum Dhuhur 4 rakaat di rumah, sesudah itu beliau berangkat menuju masjid shalat berjamaah dan sepulangnya, beliau shalat sunah 2 raja;at, dan beliau sudah terbiasa sesudah jamaah shalat sunah sebanyak2 rakaat, kemudian berjamaah shalat Isyak di masjid, dan pulang ke rumah shalat sunah bada Isyak sebanyak2 rakaat. (HR.Muslim)
Dari Jabir, Rasul SAW, bersabda : Apabila kamu sudah ahalat Fardhu di masjid, maka shalatlah sumah di rumahmu, sebab rumah yang dibuat shalat akan diberi kebaikan oleh Allah Azza wa Jalla. (HR. Muslim)
Dari Abu Dzar, Nabi SAW, bersabda : Setiap pagi hari persendian-persendian anggota badan berkewajiban sedekah, dan setiap ucapan tasbih dianggap bersedekah, dan setiap tahmid dan takbir juga dianggap sedekah, dan menyeru kepada kebaikan juga dianggap bersedekah, demikian pula melarang perbuatan munkar juga sedekah, tetapi dengan shalat Dhuha semua itu dapat dipenuhi. (HR. Muslim)
Dari Abu Hurairah, Rasul SAW, bersabda : Puasa paling utam sesudah Ramadhan ialah puasa Muharram, sedangkan shalatnya ialah Shalat malam (tahajjud) sesudah shalat Fardhu. (HR. Muslim)
Dari Abu Ayub, Rasul SAW, bersabda : Barang siapa puasa Ramadhan kemudian sesudah berhari-raya puasa lagi dalam bulan syawal sebanyak 6 hari, maka ia disamakan dengan orang puasa selamanya (Pahalanya). (HR. Muslim)
Barang siapa menempuh suatu jalan demi menimba ilmu pengetahuan agama, pasti Allah membuat mudah baginya jalam menuju sorga. (HR. Muslim)
Barang siapa bershalawat kepadaku satu kali, pasti Allah merahmatinya 10x. (HR. Muslim)
Dari Abu Hurairah, Rasul SAW, bersabda : Apabila kuucapkan (kalimat di bawah ini), aku lebih menyukainya di bandingkan dengan memperoleh harta kekayaan sejumlah apa yang diterangi sinar matahari. (HR. Muslim)
Dari Abu Hurairah, Rasul SAW, bersabda : Barang siapa sesudah shalat, wirid/bertasbih 33x, bertahmid 33x dan bertakbir33x, lalu disempurnakan menjadi 100x dengan kalimat (di bawah ini), maka diampuni dosa-dosanya sekalipun banyakanya sejumlah buih dilaut. (HR. Muslim)
Saat-saat yang mendekatkan manusia dari Tuhannya ialah sujud, oleh sebab itu gencarkanlah doamu saat itu. (HR. Muslim)
Dari Abu Hurairah dan Abu Said, Rasul SAW, bersabda : Tidakalh suatu kaum duduk berdzikir kepada Allah kecuali para malaikat mengelilingi mereka, dan diliputi rahmat serta di beri ketentraman juwa mereka. Kemudian Allah memuji mereka di hadapan para malaikatNya. (HR. Muslim)
Dari Abu Hurairah : Ada seorang pria datang menghadap Nabi SAW, dan bertanya : Ya Rasul, tadi malam aku disengat ketonggeng? Jawabnya : Seandainya engkau baca (kalimat di bawah ini) di petang hatinya, pasti hal itu tiada membahayakan dirimu. (HR. Muslim)
Dari Abu Darda, Rasul SAW, bersabda : Tiada seorang muslim bersoa untuk saudara/kawannya tanpa diketahui obyeknya . kecuali malaikat berkata : Bagimu seperti yang ia beroleh. (HR, Muslim)
Dari Abu Darda, Rasul SAW, bersabda : Doa seorang muslim kepada kawannya (di luar pengetahuannya) pasti diterima, sebab pada kepalanya ada malaikat yang ditugasi mengamini setiap doa kebaikan antara sesamanya, (HR. Muslim)
Dari Jabir, Rasul SAW, bersabda : Janganlah makan dengan tangan kiri, sebab hal itu perilaku (kebiasaan) syetan, ia makan dengan kiri. (HR. Muslim)
Jangan sekali-kali kamu makan dan minum dengan tangan kiri, sebab syetan makan dan minum menggunakan tangan kiri. (HR. Muslim)
Barang siapa mendatangi tukang tebak lalu menanyakan tentang sesuatu dan mempercayainya, maka tidak sah ( tidak diterima ) shalatnya selama 40 hari, (HR. Muslim)
Dari Abu Said dan Abu Hurairah, Rasul SAW, bersabda : Ketika penghuni sorga masuk ke dalamnya mereka diseru : Kamu bakal hidup selamanya tanpa mengenal mati, sehat selamanya tanpa tua, dan senang selamanya tanpa mengenal sedih. (HR. Muslim)